Pengertian Budaya dan Beberapa Budaya dari Kota Mangga Indramayu

Nama : Tedi Maulana
NPM : 15517913
Universitas Gunadarma
Ahmad Nasher

Pengertian Budaya

Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.
Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic.
Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual, dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.

Kebudayaan Kota Mangga Indramayu

Kabupaten Indramayu terdiri atas 33 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah 315 desa dan kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Indramayu. Hari jadi Kabupaten Indramayu ditetapkan pada tanggal 7 Oktober 1527.

Indramayu dilintasi jalur pantura, yakni jalur utama dan terpadat di Pulau Jawa, terutama pada musim mudik lebaran. Kabupaten ini juga dilintasi oleh jalur kereta api lintas utara Pulau Jawa, dengan salah satu stasiun terbesarnya adalah Stasiun Jatibarang yang berada di kota Jatibarang, sekitar 19 km ke selatan dari pusat Kota Indramayu.

Beberapa kecamatan-kecamatan penting di Wilayah Kabupaten Indramayu di antaranya adalah Indramayu, Jatibarang, Haurgeulis, Patrol, Karangampel, dan Terisi.

Walaupun Indramayu berada di Jawa Barat yang notabene adalah tanah Pasundan yang berbudaya dan berbahasa Sunda, namun sebagian besar penduduk Indramayu mempergunakan Bahasa Jawa Cirebon dialek Indramayu, masyarakat setempat menyebutnya dengan Basa Dermayon, yakni dialek Bahasa Jawa Cirebon yang hampir serupa dengan Bahasa Jawa Cirebon yang dipergunakan di wilayah pusat Keraton Cirebon di Kota Cirebon, dalam Bahasa Jawa Cirebon dialek Indramayu tata bahasanya terbagi menjadi dua yakni Basa Besiken (dipergunakan untuk berbicara dalam tatanan resmi dan menghormati lawan bicara) dan Basa Ngoko (dipergunakan sehari-hari dalam pergaulan). Di bagian selatan dan barat daya kabupaten ini, beberapa wilayah menggunakan bahasa Sunda, mengingat sejarah kabupaten Indramayu yang dulu pernah masuk kedalam wilayah Kerajaan Galuh dan Sumedang Larang di Wilayah Selatan, sehingga mempengaruhi masyarakatnya berbahasa Sunda Khas Indramayu yang disebut Sunda Parean.

Indramayu juga memiliki banyak budaya, berikut adalah beberapa contoh budaya dari Indramayu :

  • Organ Tunggal
Kesenian yang ada di Indramayu salah satunya adalah kesenian Organ Tunggal, yakni pentas musik di atas panggung dengan menggunakan Organ yakni alat musik besar seperti piano elektronis. Organ Tunggal ini biasanya dipentaskan hampir di setiap acara-acara hajatan, seperti hajatan pernikahan dan khitanan. Selain di atas panggung, kesenian musik organ ini juga dipentaskan secara berkeliling kampung pada saat-saat tertentu, seperti pada Bulan Ramadhan (Orkes). Dua di antaranya yang cukup ternama beserta artisnya adalah : Organ tunggal Rolani Electone dengan Aas Rolani dan organ tunggal Puspa Kirana dengan Dewi Kirana.

  • Singa Depok
Kesenian Singa Depok ini hampir mirip dengan Sisingaan dari Subang. Dulu Singa Depok hanya berbentuk Singa dan Burung Elang, tapi setelah adanya perkembangan kini bentuknya menjadi beragam seperti, Naga berkepala tiga, Burung berkepala tiga, dan Singa serta Macan tutul. Grup Singa Depok yang cukup terkenal adalah Andi Putra



  • Sandiwara
Kesenian ini hampir sama dengan seni pertunjukkan ketoprak. Kesenian sandiwara di Kabupaten Indramayu biasanya mengisahkan tentang legenda dan sejarah yaitu sebuah pertunjukkan pentasan cerita atau disebut pula lakon dalam bahasa Jawa. Ketika menonton Sandiwara di malam hari akan ada Pocong-pocongan atau Cincilimin yang menghibur dan mengundang gelak tawa. Dwi Warna adalah salah satu grup Sandiwara yang terkenal



Kesimpulan
Budaya adalah segala sesuatu yang ada dalam masyarakat serta diwariskan secara turun-temurun dan dianggap sah oleh masyarakat tersebut. Kita sebagai rakyat Indonesia seharusnya bangga akan keaneka ragaman budaya Indonesia. Sikap cinta budaya juga harus ditonjolkan oleh generasi muda bangsa dan harus ditanamkan sejak dini.
Indramayu adalah daerah yang dilintasi jalur pantura yang memiliki tiga bahasa yaitu, Basa Ngoko, Basa Besiken, dan Basa Sunda Parean. Selain memiliki beragam bahasa, Indramayu juga memiliki beragam budaya seperti, Organ Tunggal, Singa Depok, Sandiwara, dll.
"BUDAYA ADALAH IDENTITAS BANGSA"
Mari lestarikan budaya Indonesia agar generasi mendatang tahu budaya asli Indonesia bukan budaya bangsa lain

Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Budaya
https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Indramayu
http://pratiwindrynt.blogspot.co.id/2015/10/ciri-khas-daerah-indramayu.html
Tedi Maulana

Tedi Maulana

Halo salam kenal, gua baru banget dalam hal Blogging, dan gua harap tulisan gua ga ngerusak mata kalian. Thanks for reading

Tidak ada komentar:

Posting Komentar